“Tuhan tidak akan membiarkan sekecil apapun kebaikan menjadi sia-sia. Berangkatlah dengan penuh keyakinan, berjalanlah dengan penuh keikhlasan dan istiqomah dalam menghadapi cobaan" - (Abdillah Irsyad El Nur)

Ber-Beatbox Ria ala Google Translate

Memang ada-ada saja inovasi dari Google. Bahkan aplikasi serius seperti google translate pun bisa dijadikan hiburan. Mungkin tujuannya untuk mengatasi kejenuhan pengguna ketika mencari padanan kata dalam bahasa asing.

Walopun bukan hal baru, tapi gak salah kalo ku sharing sedikit hiburan dari Google Translate. Berikut ini sedikit trik untuk mengatasi kebosanan baik ketika mencari kata-kata dalam bahasa asing maupun ketika jenuh pada pekerjaan di kantor. Tapi awas ketauan si bos yah! :D

1. Buka Google Translate (http://translate.google.com)

2. Copas (copy-paste) kalimat (tepatnya kata-kata yang berantakan) di bawah ini:
 “zk bschk zk bschk zk zk bschk zk bschk bschk pvzkpv bschk kkkkpvkkk bschk

Translate dari German menjadi Indonesia. Kira-kira gini nih screenshot-nya:

Gokilnya, Google nyediain tombol untuk mendengarkan hasil terjemahan dengan gaya beatbox! Hahaha…

3. Klik tombol Beatbox

4. Cobalah berkreasi dengan terjemahan yang laen misalnya Indonesia & Vietnam dan lain-lain. Coba juga ganti kata-katanya. Mungkin ada bisa menemukan sesuatu yang baru :D

5. Selamat Mencoba!

Software Pemotong Video ( Ultra Video Splitter )

Hai kawand - kawand ....

Sekarang kan lagi booming tuh artis2 dadakan yang ngeksis lewat Youtube. Nah mungkin aja nih diantara temen2 ada yang pengen nyobain tapi bingung buat upload videonya krena kapasitas yg cukup berat dr file Videonya. Pusing mencari software pemotong video? Software pemotong video yang kalian miliki terlalu berat untuk komputernya ? Sulit mencari serial untuk software pemotong video mu?

Ultra Video Splitter adalah software pemotong video + serial yang sangat ringan dan mudah untuk digunakan. Software ini support berbagai macam format video, seperti: AVI, Divx, XviD, MPEG, WMV, ASF, RM, MOV, 3GP, MP4, FLV dan lain sebagainya.

Berikut screenshot software Ultra Video Splitter.


Untuk mendownload Ultra Video Splitter + serial silahkan klik >>>disini<<<.

Untuk memakainya cukup mudah kok, masukkan file yang ingin kalian potong > tentukan Start Time dan End Time > tentukan Output Folder dan Output Format > dan yang terakhir Start Splitting button untuk memulainya. 

Taaraaa ...... video siap di gunakan dah ..
Selamat mencoba ya ..

Semoga ntr video youtube nya bsa di lihat banyak orang dan jadi terkenal.
wkwkwkwk .....

^____^

Kuasa ALLAH, Satu Gereja Masuk Islam


Aku mau bercerita sedikit nih teman.
Tentang kebesaran dan ridho Allah melalui seorang pemuda Muslim yang taat pada agamanya. Membuat sebuah perubahan yang subhanallah dapat menggetarkan hati pembacanya.
Semoga cerita ini bermanfaat ya ..
:)

=============================================================================
 
Gereja yang Mendapatkan Hidayah

Kuasa ALLAH, Satu Gereja Masuk Islam

Ini Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di Amerika Rabu, 22 Februari 2006 silam. Ada seorang pemuda arab yang baru saja me-nyelesaikan bangku kuliahnya di Amerika.Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada di Amerika , ia berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan mereka semakin akrab, dengan harapan semoga Allah SWT memberinya hidayah masuk Islam.

Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah gerejayang terdapat di kampung tersebut.Temannya itu meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia berkeberatan,namun karena ia terus mendesak akhirnya pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan hening, sebagaimana kebiasaan mereka.

Ketika pendeta masuk, mereka serentak berdiri untuk memberikan penghor-matan lantas kembali duduk. Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada para hadirin dan berkata, "Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap ia keluar dari sini." Pemuda arab itu tidak bergeming dari tempatnya. Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun ia tetap tidak bergeming dari tempatnya. Hingga akhirnya pendeta itu berkata, "Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin keselamatannya. "Barulah pemuda ini beranjak keluar. Di ambang pintu ia bertanya kepada sang pendeta, "Bagaimana anda tahu bahwa saya seorang muslim." Pendeta itu menjawab, "Dari tanda yang terdapat di wajahmu."Kemudian ia beranjak hendak keluar,namun sang pendeta ingin memanfaatkan keberadaan pemuda ini, yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya untuk memojokkan pemuda tersebut dan sekaligus mengokohkan
markasnya. Pemuda muslim itupun menerima tantangan debat tersebut.

Sang pendeta berkata,
"Aku akan mengajukan kepada anda 22 pertanyaan dan anda harus menjawabnya dengan tepat."
Si pemuda tersenyum dan berkata,
"Silahkan!

Sang pendeta pun mulai bertanya,
  1. Sebutkan satu yang tiada duanya,
  2. dua yang tiada tiganya,
  3. tiga yang tiada empatnya,
  4. empat yang tiada limanya,
  5. lima yang tiada enamnya,
  6. enam yang tiada tujuhnya,
  7. tujuh yang tiada delapannya,
  8. delapan yang tiada sembilannya,
  9. sembilan yang tiada sepuluhnya,
  10. sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh,
  11. sebelas yang tiada dua belasnya,
  12. dua belas yang tiada tiga belasnya,
  13. tiga belas yang tiada empat belasnya.
  14. Sebutkan sesuatu yang dapat bernafas namun tidak mempunyai ruh!
  15. Apa yang dimaksud dengan kuburan berjalan membawa isinya?
  16. Siapakah yang berdusta namun masuk ke dalam surga?
  17. Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah namun Dia tidak menyukainya?
  18. Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dengan tanpa ayah dan ibu!
  19. Siapakah yang tercipta dari api, siapakah yang diadzab dengan api dan siapakah yang terpelihara dari api?
  20. Siapakah yang tercipta dari batu, siapakah yg diadzab dengan batu dan siapakah yang terpelihara daribatu?
  21. Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap besar!
  22. Pohon apakah yang mempu-nyai 12 ranting, setiap ranting mempunyai 30 daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah naungan dan dua di bawah sinaran matahari?"
Mendengar pertanyaan tersebut pemuda itu ter-senyum dengan senyuman mengandung keyakinan kepada Allah. Setelah membaca basmalah ia berkata,
  1.  Satu yang tiada duanya ialah Allah SWT.
  2.  Dua yang tiada tiganya ialah malam dan siang. Allah SWT berfirman, "Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran kami)." (Al-Isra':12).
  3. Tiga yang tiada empatnya adalah kekhilafan yang dilakukan Nabi Musa ketika Khidir menenggelamkan sampan, membunuh seorang anak kecil dan ketika me-negakkan kembali dinding yang hampir roboh.
  4. Empat yang tiada limanya adalah Taurat, Injil, Zabur dan al-Qur'an.
  5. Lima yang tiada enamnya ialah shalat lima waktu.
  6. Enam yang tiada tujuhnya ialah jumlah hari ke-tika Allah SWT menciptakan makhluk.
  7. Tujuh yang tiada delapannya ialah langit yang tujuh lapis. Allah SWT berfirman, "Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Rabb Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang." (Al-Mulk:3).
  8. Delapan yang tiada sembilannya ialah malaikat pemikul Arsy ar-Rahman. Allah SWT berfirman,"Dan malaikat-malaikat berada dipenjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy Rabbmu di atas(kepala) mereka." (Al-Haqah: 17).
  9. Sembilan yang tiada sepuluhnya adalah mu'jizat yang diberikan kepada Nabi Musa : tongkat, tangan yang bercahaya, angin topan, musim paceklik, katak, darah, kutu dan belalang
  10. Sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh ialah ke-baikan. Allah SW berfirman, "Barangsiapa yang berbuat kebaikan maka untuknya sepuluh kali lipat." (Al-An'am: 160).
  11. Sebelas yang tiada dua belasnya ialah jumlah saudara-saudara Yusuf.
  12. Dua belas yang tiada tiga belasnya ialah mu'jizat Nabi Musa yang terdapat dalam firman Allah, "Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman, 'Pukullah batu itu dengan tongkatmu.' Lalu memancarlah dari padanya dua belas mata air." (Al-Baqarah: 60).
  13. Tiga belas yang tiada empat belasnya ialah jumlah saudara Yusuf ditambah dengan ayah dan ibunya.
  14. Adapun sesuatu yang bernafas namun tidak mempunyai ruh adalah waktu Shubuh. Allah SWT ber-firman, "Dan waktu subuh apabila fajarnya mulai menying-sing. " (At-Takwir:1).
  15. Kuburan yang membawa isinya adalah ikan yang menelan Nabi Yunus AS.
  16. Mereka yang berdusta namun masuk ke dalam surga adalah saudara-saudara Yusuf,yakni ketika mereka berkata kepada ayahnya,"Wahai ayah kami, sesungguhnya kami pergi berlomba-lomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami,lalu dia dimakan serigala." Setelah kedustaan terungkap, Yusuf berkata kepadamereka," tak ada cercaaan ter-hadap kalian." Dan ayah mereka Ya'qub berkata, "Aku akan memohonkan ampun bagimu kepada Rabbku. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
  17. Sesuatu yang diciptakan Allah namun tidak Dia sukai adalah suara keledai. Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya sejelek-jelek suara adalah suara keledai." (Luqman: 19).
  18. Makhluk yang diciptakan Allah tanpa bapak dan ibu adalah Nabi Adam, malaikat, unta Nabi Shalih dan kambing Nabi Ibrahim.
  19. Makhluk yang diciptakan dari api adalah Iblis, yang diadzab dengan api ialah Abu Jahal dan yang terpelihara dari api adalah Nabi Ibrahim. Allah SWT berfirman, "Wahai api dinginlah dan selamatkan Ibrahim." (Al-Anbiya': 69).
  20. Makhluk yang terbuat dari batu adalah unta Nabi Shalih, yang diadzab dengan batu adalah tentara bergajah dan yang terpelihara dari batu adalah Ash-habul Kahfi (penghuni gua).
  21. Sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap perkara besar adalah tipu daya wanita, sebagaimana firman Allah SWT, "Sesungguhnya tipu daya kaum wanita itu sangatlah besar." (Yusuf: 2).
  22. Adapun pohon yang memiliki 12 ranting setiap ranting mempunyai 30 daun, setiap daun
    mempunyai 5 buah, 3 di bawah teduhan dan dua di bawah sinaran matahari maknanya: Pohon adalah tahun, ranting adalah bulan, daun adalah hari dan buahnya adalah shalat yang lima waktu, tiga dikerjakan di malam hari dan dua di siang hari.
Pendeta dan para hadirin merasa takjub mende-ngar jawaban pemuda muslim tersebut.Kemudian ia pamit dan beranjak hendak pergi. Namun ia mengurungkan niatnya dan meminta kepada pendeta agar menjawab satu pertanyaan saja. Permintaan ini disetujui oleh sang pendeta. Pemuda ini berkata, "Apakah kunci surga itu?" mendengar pertanyaan itu lidah sang pendeta menjadi kelu, hatinya diselimuti keraguan dan rona wajahnya pun berubah. Ia berusaha menyembunyikan kekhawatirannya, namun hasilnya nihil. Orang-orang yang hadir di gereja itu terus mendesaknya agar menjawab pertanyaan tersebut, namun ia berusaha mengelak.

Mereka berkata,
"Anda telah melontarkan 22 pertanyaan kepadanya dan semuanya ia jawab sementara ia hanya memberimu satu pertanyaan namun anda tidak mampu menjawabnya! "
Pendeta tersebut berkata,
"Sungguh aku mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, namun aku takut kalian marah. " Mereka menjawab, "Kami akan jamin keselamatan anda."
Sang pendeta pun berkata, "
Jawabannya ialah: Asyhadu an La Ilaha Illallah wa'asyhaduanna Muhammadar Rasulullah."

Lantas sang pendeta dan orang-orang yang hadir di gereja itu memelukagama Islam. ALLAHU AKBAR! Sungguh Allah telah menganugrahkan kebaikan dan menjaga mereka dengan Islam melalui tangan seorang pemuda muslim yang bertakwa.

===============================================================================

Semoga Kisah ini dapat menambah kuat Iman kita sebagai seorang Muslim, dan jika Kisha ini di baca oleh orang non muslim, semoga dia sadar dan memeluk Agama yang paling Benar, Agama ALLAH SWT.

^___^

Kisah Rp 1.000 dan Rp 100.000

Hallo waktunya aku posting lagi nih.
Kali ini aku punya sebuah kisah yang cocok dibuat renungan.
So suuuwwiiitt banget deh ceritanya.
Biar gak penasaran, ayo buruan baca.
Selamat membaca ...
==========================================================================
Ada sebuah cerita tentang uang Rp. 1.000 dan Rp. 100.000 sama-sama terbuat dari kertas sama sama dicetak dan diedarkan oleh dari Bank Indonesia. Pada saat yang bersamaan mereka keluar dan berpisah dari Bank dan beredar dimasyarakat.

Empat bulan kemudian mereka ketemu lagi secara tidak sengaja didalam dompet seorang pemuda. Kemudian diantara kedua uang tersebut terjadilah percakapan, yg Rp. 100.000 bertanya kepada yang Rp. 1.000 kenapa badan kamu begitu lusuk, kotor dan bau amis lalu dijawablah olehnya karena aku begitu keluar dari Bank langsung ditangan orang-orang bawahan dari tukang becak, tukang sayur, penjual ikan dan ditangan pengemis lalu kata si Rp.1000. Lagi Kepada yg Rp. 100.000 kenapa kamu kelihatan begitu baru, rapi dan dan masih bersih. Olehnya dija...wab karena ketika aku keluar dari Bank langsung disambut perempuan cantik dan beredarnya pun direstauran mahal, dimall dan juga hotel-hotel berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari dompet. Lalu uang Rp 1.000 bertanya lagi pernahkah engkau mampir ke mesjid lalu dijawab lah belum pernah. Lalu iya berkata lagi, ketahuilah walaupun keadaan ku seperti ini adanya setiap jum'at aku selalu mampir dimesjid-mesjid, dan ditangan anak-anak yatim bahkan aku selalu bersyukur kepada tuhan. Aku tidak dipandang manusia bukan sebuah nilai tapi yang dipandang adalah sebuah manfaat. Akhirnya menangislah uang Rp 100.000 karena merasa besar, merasa hebat, merasa tinggi tapi tidak begitu bermanfaat selama ini.

==========================================================================
Sunhanallah ...
Gmna, bagus bukan ceritanya.
Semoga kita bisa mengambil hikmah dari cerita ini ya ..

^_^

Kajian Penciptaan Alam Semesta Kita

Banyak dari kita bertanya, bagaimana cara mencari bukti keberadaan makhluk superior yang telah menciptakan alam semesta. Bagaimana cara berfikir bahwa yang namanya Tuhan itu ada. Percayakah anda, bahwa kebanyakan agama yang dipeluk masyarakat selama ini 80% adalah hasil ajaran dan doktrin lingkungan kita, kebanyakan dari orang tua kita. Apakah manusia memiliki kemampuan untuk memilih siapa Tuhan sebenarnya ? Apakah bisa kita mengandalkan pikiran kita untuk menguak misteri tersebut ? Siapa yang anda percaya selain anda sendiri dan pengalaman-pengalaman anda. Dibawah ini adalah cara seorang Muslim (::Sebutan Laki2 beragama Islam) bernama Adnan Oktar yang lahir di Ankara pada tahun 1956, terkenal dengan nama pena Harun Yahya, dia  berfikir tentang adanya Sang Pencipta yang dihubungkan dengan referensi yang kita sepakati yaitu akal dan sains teknologi. Membutuhkan waktu sekitar 25 menit untuk membaca keseluruhan artikel ini, jadi luangkan waktu untuk bisa memaknai artikel ini dengan dalam. Selamat Membaca.

ADA DARI TIADA

Pertanyaan tentang bagaimana alam semesta berasal, ke mana bergeraknya, dan bagaimana hukum-hukum mempertahankan keteraturan dan keseimbangan selalu menjadi topik yang menarik. Para ilmuwan dan pakar membahas subyek ini dengan tiada henti dan telah menghasilkan beberapa teori. Teori yang berlaku sampai awal abad ke-20 ialah bahwa alam semesta mempunyai ukuran yang tidak terbatas, ada tanpa awal, dan bahwa terus ada untuk selama-lamanya. Menurut pandangan ini, yang disebut 'model alam semesta statis', alam semesta tidak mempunyai awal ataupun akhir.

Dengan mengacu filsafat materialis, pandangan ini menolak adanya Pencipta seraya masih berpendapat bahwa alam semesta merupakan sekumpulan zat yang konstan, stabil, dan tidak berubah. Materialisme ialah sistem pemikiran yang menganggap bahwa zat itu merupakan suatu makhluk yang mutlak dan menolak segala keberadaan kecuali keberadaan zat. Dengan berakar pada filsafat Yunani Kuno dan semakin diterimanya materialisme ini di abad ke-19, sistem pemikiran ini menjadi terkenal dalam bentuk materialisme dialektis Karl Marx.

Seperti yang telah kita nyatakan tadi, model alam semesta abad ke-19 menyiapkan landasan bagi filsafat materialis. George Politzer, dalam bukunya yang berjudul Principes Fondamentaux de Philosophie, menyatakan berdasarkan model alam semesta statis bahwa "alam semesta bukan merupakan obyek yang diciptakan", dan katanya lagi:
Kalau begitu, alam semesta pasti diciptakan sekaligus oleh Tuhan dan dijadikan dari ketiadaan. Untuk menghasilkan ciptaan, maka di tempat pertama, Penciptanya harus menghasilkan keberadaan tersebut pada waktu alam semesta tidak ada, dan bahwa segala sesuatu muncul dari ketiadaan. Inilah yang tidak dapat dijelaskan oleh ilmu pengetahuan.

Ketika Politzer menyatakan bahwa alam semesta tidak terbuat dari sesuatu yang tidak ada, ia berpijak pada model alam semesta statis abad 19 tersebut, dan mengira bahwa ia berpandangan ilmiah. Namun begitu, berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi memutarbalikkan konsep-konsep lama seperti model alam semesta statis yang menjadi dasar bagi ilmuwan yang menganut materialisme. Kini, di awal abad ke-21, dengan eksperimen, observasi dan perhitungan, fisika modern telah membuktikan bahwa alam semesta memiliki suatu awal dan diciptakan dari ketiadaan melalui ledakan dahsyat.
Bahwa alam semesta memiliki suatu awal berarti kosmos bukan dihasilkan dari sesuatu yang tidak ada, melainkan diciptakan. Jika ciptaan itu ada (yang sebelumnya tidak ada), maka tentu saja ada Pencipta alam semesta. Ada dari tiada ialah sesuatu yang tidak dapat dipahami oleh benak manusia. (Manusia tidak dapat memahaminya karena tidak berkesempatan untuk mengalaminya).

Karena itu, ada dari tiada itu sama sekali bukan pengumpulan obyek-obyek untuk membentuk obyek baru sekaligus (seperti karya seni atau penemuan teknologi). Alam semesta sendiri merupakan ayat Allah yang menciptakan segalanya sekali-jadi dan dalam satu peristiwa saja dengan sempurna, karena benda-benda yang diciptakan itu sebelumnya tidak bercontoh dan bahkan tidak ada waktu dan ruang untukmenciptakannya.

Munculnya alam semesta dari tiada menjadi ada tersebut merupakan bukti terbesar diciptakannya alam semesta. Mempelajari fakta ini akan mengubah banyak hal. Ini membantu manusia memahami arti kehidupan dan memperbaik sikap dan tujuannya. Karena itu, banyak kalangan ilmuwan berupaya mengabaikan fakta penciptaan yang tidak dapat mereka pahami sepenuhnya, meskipun buktinya jelas bagi mereka. Kenyataan bahwa semua bukti ilmiah mengarah pada keberadaan Pencipta telah memaksa mereka untuk mencari alternatif-alternatif yang bagi alam pikiran orang awam membingungkan.

Meskipun demikian, bukti ilmu pengetahuan sendiri jelas-jelas mengakhiri perjalanan teori-teori ini.
Kini, mari kita pelajari sekilas proses perkembangan ilmiah terjadinya alam semesta.

MELUASNYA ALAM SEMESTA

 
Di tahun 1929, di Observatorium California Mount Wilson, Astronom berkebangsaan Amerika Edwin Hubble menghadirkan salah satu penemuan terbesar dalam sejarah astronomi. Ketika mengamati bintang-bintang dengan teleskop raksasa, ia dapati bahwa cahaya dari bintang-bintang itu berubah ujung spektrumnya menjadi merah dan bahwa perubahan ini lebih memperjelas bahwa itu bintang-bintang yang menjauh dari bumi. Penemuan ini berpengaruh bagi dunia ilmu pengetahuan, karena menurut aturan ilmu fisika yang sudah diakui, spektrum cahaya berkedip-kedip yang bergerak mendekati tempat observasi tersebut cenderung mendekati warna lembayung, sedangkan spektrum cahaya berkerlap-kerlip yang menjauh dari tempat observasi itu cenderung mendekati warna merah. Artinya, bintang-bintang itu menjauh dari kita secara tetap.

Lama sebelumnya, Hubble menemukan penemuan lain yang sangat penting: Bintang dan galaksi bergerak menjauh bukan hanya dari kita, tetapi juga saling menjauh. Satu-satunya kesimpulan yang dapat ditarik dari suatu alam semesta di mana semua bintang dan galaksi menjauh dari bintang dan galaksi lain adalah bahwa alam semesta 'bertambah luas' secara tetap. Untuk lebih memahaminya, alam semesta dapat dianggap sebagai permukaan balon yang meledak. Karena bagian-bagian di permukaan balon ini saling memisah sebagai akibat dari pemompaan atau penggelembungan, hal ini berlaku juga untuk obyek-obyek di ruang angkasa yang saling memisah sebagai akibat dari terus bertambah luasnya alam semesta. Sebenarnya, teori ini telah ditemukan jauh sebelumnya. Albert Einstein, yang dianggap merupakan ilmuwan terbesar abad 20, telah menyimpulkan dalam teori fisikanya setelah melalui perhitungan yang cermat bahwa alam semesta itu dinamis dan tidak statis. Namun bagaimanapun, ia telah meletakkan penemuannya bukan untuk bertentangan dengan teori model alam semesta statis yang sudah diakui luas di zamannya.

Einsten kemudian mengidentifikasi tindakannya itu sebagai kesalahan terbesar sepanjang karir keilmuwanannya. Sesudah itu, menjadi jelas melalui pengamatan Hubbles bahwa alam semesta bertambah luas.
Di sini ditunjukkan perbedaan berbagai galaksi yang letaknya jauh yang cenderung mendekati warna merah. Garis vertikal di bagian atas menunjukkan bagian tertentu spektrum. Di spektrum-spektrum lain, titik ini cenderung mengarah ke kanan sejauh arah anak panah horisontal. Kecenderungan mendekati merah ini, yang menunjukkan jauhnya, semakin nyata bila galaksi bergerak semakin jauh dari bumi. Jadi, apa yang penting dari fakta bahwa alam semesta bertambah luas terhadap proses terjadinya alam semesta?
Alam semesta yang bertambah luas itu menunjukkan bahwa jika alam semesta dapat bergerak mundur dalam hal waktu, maka alam semesta terbukti berasal dari 'titik tunggal'.

Perhitungan menunjukkan bahwa titik tunggal ini yang mengandung pengertian semua zat atau materi yang ada di alam semesta mempunyai 'volume nol' dan 'kerapatan yang tak terbatas'. Alam semesta terjadi karena adanya ledakan dari titik tunggal yang bervolume nol ini. Ledakan yang luar biasa dahsyatnya yang disebut Ledakan Dahsyat ini menandai awal dimulainya alam semesta.

'Volume nol' merupakan satuan teoretis yang digunakan untuk tujuan pemaparan. Ilmu pengetahuan dapat menetapkan konsep 'ketidakadaan', yang berada di luar jangkauan batas-batas pemahaman manusia, dengan hanya mengungkapkannya sebagai 'suatu titik yang bervolume nol'. Alam semesta muncul dari 'ketidakadaan'. Dengan kata lain, alam semesta itu diciptakan.

Teori Ledakan Dahsyat itu menunjukkan bahwa pada awalnya, semua obyek di alam semesta merupakan satu bagian dan kemudian terpisah-pisah. Kenyataan ini, yang ditunjukkan dengan teori Ledakan Dahsyat, dinyatakan dalam Al-Qur'an 14 abad lalu, ketika manusia masih memiliki pengetahuan yang amat terbatas tentang alam semesta:

Tidakkah orang-orang kafir mengerti bahwa langit dan bumi semula berpadu (sebagai satu kesatuan dalam penciptaan), lalu keduanya Kami pisahkan? Dari air Kami jadikan segalanya hidup. Tidakkah mereka mau beriman juga? (Surat al-Anbiyaa', 30)

Seperti yang dinyatakan dalam ayat tersebut, apa saja, bahkan di 'langit dan bumi' yang belum tercipta sekalipun, diciptakan dengan suatu Ledakan Dahsyat dari suatu titik tunggal, dan membentuk alam semesta yang sekarang ini dengan saling terpisah.
Jika kita bandingkan pernyataan ayat itu dengan teori Ledakan Dahsyat, maka kita mengetahui bahwa ayat itu sepenuhnya cocok dengan teori tersebut. Namun, baru pada abad ke-20, Ledakan Dahsyat dikemukakansebagai teori ilmiah.
Meluasnya alam semesta itu merupakan salah satu bukti terpenting bahwa alam semesta diciptakan dari ketidakadaan. Meskipun kenyatan ini tidak ditemukan oleh ilmu pengetahuan sampai abad ke-20, Allah telah menjelaskan kepada kita kenyataan ini dalam Al-Qur'an, 1.400 tahun silam:

Dengan kekuasaan Kami membangun cakrawala, dan Kami yang menciptakan angkasa luas. (Surat adz-Dzaariyaat, 47)

MENCARI ALTERNATIF PENGGANTI TEORI LEDAKAN DASYAT 
Seperti yang jelas terlihat, teori Ledakan Dahsyat membuktikan bahwa alam semesta 'diciptakan dari ketiadaan', dengan kata lain, diciptakan oleh Allah. Karena alasan inilah, para astronom penganut materialisme tetap bersikukuh mempertahankan teori Ledakan Dahsyat dan teori keadaan-tetap. Hal ini ditunjukkan oleh A. S. Eddington, seorang pakar fisika terkemuka penganut materialisme: "Secara filosofis, saya tidak menyukai gagasan tentang permulaan yang spontan untuk tataalam yang sekarang ini."

    Salah seorang yang terusik dengan teori Ledakan Dahsyat itu ialah Sir Fred Hoyle. Pada pertengahan abad ke-20, Hoyle mengemukakan suatu teori yang disebut keadaan-tetap yang mirip dengan pendekatan tentang alam semesta yang bersifat tetap pada abad ke-19. Teori keadaan-tetap berpendapat bahwa ukuran alam semesta tidak terbatas dan waktunya kekal. Dengan satu-satunya tujuan yang mengakui filsafat materialisme, teori ini sepenuhnya berbeda dengan teori Ledakan Dahsyat, yang berasumsi bahwa alam emesta mempunyai permulaan.

    Para pembela teori keadaan-tetap itu menentang teori Ledakan Dahsyat dalam waktu yang lama. Namun demikian, teori-teori itu berlawanan dengan ilmu pengetahuan.
Sebaliknya, sebagian ilmuwan sedang mencari jalan untuk mengembangkan alternatif-alternatif.

    Di tahun 1948, George Gamov muncul dengan gagasan lain tentang teori Ledakan Dahsyat itu. Ia menyatakan bahwa setelah terbentuknya alam semesta melalui peledakan dahsyat, ada radiasi yang melimpah di alam semesta yang tertinggal karena peledakan ini. Lagipula, radiasi ini tersebar merata di alam semesta.
Bukti yang 'mestinya telah ada ini' akan segera ditemukan.


SATU BUKTI LAGI : RADIASI LATAR KOSMOS 
    Di tahun 1965, dua peneliti, Arno Penzias dan Robert Wilson, secara kebetulan menemukan gelombang-gelombang ini. Radiasi ini, yang disebut 'radiasi kosmos', tampaknya tidak dipancarkan dari sumber tertentu, tetapi merembesi seluruh ruang angkasa. Jadi, panas gelombang yang diradiasikan secara merata dari sekeliling ruang angkasa itu tertinggal sisanya dari tahap awal Ledakan Dahsyat. Penzias dan Wilson mendapat penghargaan Nobel atas penemuan ini.
Di tahun 1989, NASA mengirim Satelit Cosmic Background Explorer (COBE) ke ruang angkasa untuk meneliti radiasi latar kosmos. Hanya membutuhkan delapan menit, scanner-scanner salelit ini menguatkan pengukuran dari Penzias dan Wilson. COBE telah menemukan sisa dari Ledakan Dahsyat yang terjadi pada awal-mula alam semesta.
Karena dianggap sebagai penemuan astronomi terbesar sepanjang masa, kesimpulan ini secara eksplisit membuktikan teori Ledakan Dahsyat. Dari ruang angkasa dikirim temuan dari satelit COBE 2 setelah satelit COBE menjelaskan perhitungannya dengan cermat berdasarkan teori Ledakan Dahsyat itu.

    Sebuah bukti lain yang penting untuk Ledakan Dahsyat itu ialah jumlah hidrogen dan helium di ruang angkasa. Dalam hitungan terakhir, konsentrasi hidrogen-helium di alam semesta sesuai dengan perhitungan konsentrasi hidrogen-helium yang merupakan sisa dari Ledakan Dahsyat itu. Jika alam semesta tidak mempunyai permulaan dan jika alam semesta ada karena keabadian ada, maka unsur hidrogennya sepenuhnya telah digunakan dan diubah ke helium.

    Semua bukti ini menyebabkan teori Ledakan Dahsyat diterima oleh para ilmuwan. Model ledakan dahsyat itu merupakan bagian terakhir yang dicapai oleh ilmu pengetahuan berkenaan dengan terbentuknya dan dimulainya alam semesta.
Dengan mempertahankan teori keadaan-tetap yang juga sejalan dengan gagasan Fred Hoyle selama bertahun-tahun, Dennis Sciama menguraikan pandangan akhir yang mereka capai setelah terungkapnya semua bukti tentang teori Ledakan Dahsyat. Sciama menyatakan bahwa ia turut mengambil bagian dalam perdebatan sengit antara yang mempertahankan teori keadaan-tetap dan yang menolaknya.

    Ia mencetuskan bahwa ia membela teori keadaan-tetap, bukan karena menganggapnya sahih, melainkan karena menghendakinya sahih. Fred Hoyle bergeming terhadap semua keberatan ketika bukti-bukti terhadap teori ini mulai terbuka. Sciama sendiri mula-mula sejalan dengan Hoyle tetapi kemudian, karena bukti-bukti mulai semakin tampak dan menumpuk, ia menerima bahwa permainan telah berakhir dan bahwa teori keadaan-tetap harus ditolak.

    Prof. George Abel dari Universitas California menyatakan juga bahwa bukti mutaakhir yang tersedia menunjukkan bahwa alam semesta dimulai milyaran tahun silam dengan Ledakan Dahsyat. Ia mengakui tidak ada pilihan lain kecuali menerima teori Ledakan Dahsyat itu.

    Dengan diterimanya teori Ledakan Dahsyat, konsep 'zat kekal' yang merupakan dasar filosofi materialisme terlempar jauh ke dalam tumpukan sampah sejarah. Lantas, apa yang terjadi sebelum Ledakan Dahsyat dan kekuatan apa yang menyebabkan alam semesta 'ada' dengan melalui adanya ledakan dahsyat itu ketika alam semesta 'tidak ada'? Pertanyaan ini tentunya menyiratkan, menurut kata-kata Arthur Eddington, fakta yang 'secara filosofis kurang menyenangkan', yaitu adanya Sang Pencipta. Filosof ateis masyhur Antony Flew berkomentar perihal ini:

Pengakuan itu baik bagi rohani. Karena itu, saya akan mengawalinya dengan mengakui bahwa kaum ateis itu harus malu dengan konsensus mengenai kosmologi saat ini. Untuk itu, para kosmolog perlu memberi bukti ilmiah tentang apa yang St. Thomas nyatakan tidak terbukti menurut filsafat, yaitu bahwa alam semesta memiliki suatu awal. Jadi, selama alam semesta dianggap ada bukan hanya tanpa akhir melainkan juga tanpa permulaan, akan mudah dikemukakan opini bahwa keberadaan tampilannya, dan apa pun yang pada temuannya menjadi ciri atau sifat yang paling mendasar, sepatutnya diterima sebagai penjelasan akhir. Meskipun saya yakin bahwa teori keadaan-tetap masih benar, mempertahankannya dalam menghadapi teori Ledakan Dahsyat tentunya tidak mudah dan tidak menyamankan.

Sebagian ilmuwan yang tidak mengkondisikan mereka sendiri untuk menjadi ateis telah mengakui adanya peranan Pencipta Yang Maha Kuasa dalam menciptakan alam semesta. Sang Pencipta ini pasti merupakan sesuatu Yang telah menciptakan baik zat (materi) maupun waktu, tetapi Yang tidak terpengaruh oleh keduanya. Astrofisikawan terkenal Hugh Ross mengakui hal ini dengan menuturkan:
Jika permulaan waktu bersamaan dengan awal keberadaan alam semesta, seperti teorema-angkasa jelaskan, maka penyebab alam semesta harus merupakan kesatuan yang berfungsi dalam suatu dimensi waktu yang sepenuhnya terpisah dan sudah ada sebelumnya terhadap dimensi waktu kosmos. Kesimpulan ini sangat penting untuk pemahaman kita tentang Siapa Tuhan dan Siapa atau Apa yang bukan Tuhan. Tuhan bukan alam semesta sendiri, dan tidak terkandung dalam alam semesta.
Zat dan waktu diciptakan oleh Tuhan Yang Mahakuasa yang tidak bergantung pada semua pernyataan ini. Sang Pencipta ini ialah Allah, Yang merupakan Pemilik atau Penguasa langit dan bumi.


SANGAT SEIMBANG DIANGKASA 
Sebenarnya, teori ledakan dahsyat lebih menyulitkan penganut materialisme daripada si filosof ateis, Antony Flew. Ini karena ledakan dahsyat itu bukan hanya membuktikan bahwa alam semesta diciptakan dari sesuatu yang tidak ada, tetapi juga bahwa alam semesta diadakan dengan cara yang sangat terencana, sistematis dan terkontrol.
Ledakan Dahsyat terjadi dengan ledakan dari titik yang berisikan semua zat dan energi dari alam semesta dan tersebar di ruang angkasa ke segala arah dengan kecepatan yang luar biasa. Lepas dari zat dan energi ini, terjadi keseimbangan luar biasa yang berisikan galaksi, bintang, matahari, bumi dan semua benda langit lainnya. Selanjutnya, terbentuklah hukum yang disebut 'hukum fisika', yang sama di seluruh penjuru alam semesta dan tidak berubah. Semua ini menunjukkkan bahwa tata aturan yang sempurna muncul setelah terjadinya Ledakan Dahsyat.

Akan tetapi, ledakan ini tidak menghasilkan tatanan. Semua ledakan yang bisa diamati ini cenderung berbahaya, menceraiberaikan dan merusak apa yang sudah ada. Contohnya, ledakan atom dan hidrogen, ledakan dinamit, ledakan gunung berapi, ledakan gas alam, ledakan matahari: semua ledakan ini memiliki pengaruh yang merusak.
Jika kita mengetahui tatanan yang terperinci setelah terjadinya suatu ledakan--contohnya, jika ledakan di bawah tanah memunculkan karya seni yang sempurna, istana yang megah, atau rumah yang mengesankan--maka kita bisa berkesimpulan bahwa ada campur tangan 'supranatural' di belakang ledakan ini dan bahwa semua bagian-bagian yang tersebar karena ledakan itu bergerak dengan cara yang sangat tidak terkontrol.

Kutipan dari Sir Fred Hoyle, yang mengakui kesalahannya itu setelah bertahun-tahun menentang teori Ledakan Dahsyat, mengungkapkan situasi ini dengan sangat baik:
Teori ledakan dahsyat berpendapat bahwa alam semesta dimulai dengan suatu ledakan tunggal. Tetapi seperti yang dapat dilihat di bawah ini, suatu ledakan hanya memisahkan zat, sedangkan ledakan dahsyat secara misterius menghasilkan pengaruh yang bertolak belakang--dengan zat yang menumpuk atau menyatu bersama-sama dalam bentuk galaksi-galaksi.

Seraya menyatakan bahwa penunaian keteraturan Ledakan Dahsyat itu tidak bersesuaian, ia secara yakin menafsirkan ledakan dahsyat dengan bias materialistik dan menganggap bahwa ini merupakan 'ledakan yang tak terkontrol'. Ia pada kenyataanya merupakan orang yang bersifat kontradiktif-sendiri dengan begitu saja membuat pernyataan sedemikian itu untuk menolak keberadaan Sang Pencipta. Alasan kita, jika tata aturan yang luar biasa itu muncul dengan suatu ledakan, maka konsep "ledakan yang tak terkendali" sebaiknya dikesampingkan, dan harus diterima bahwa ledakan tersebut dikendalikan secara luar biasa.
Segi lain dari tatanan luar biasa yang terbentuk pada alam semesta yang melalui Ledakan Dahsyat ini ialah penciptaan 'alam yang dapat dihuni'. Syarat pembentukan planet yang dapat dihuni ini begitu banyak dan begitu rumit sehingga hampir tak mungkin terbayang bahwa pembentukan planet ini secara kebetulan.

Paul Davies, profesor masyhur fisika teoretis, menghitung seberapa 'baik penyetelan' langkah peluasan setelah terjadi Ledakan Dahsyat, dan ia mendapatkan kesimpulan yang menakjubkan. Menurut Davies, jika tingkat peluasan setelah terjadinya Ledakan Dahsyat itu berbeda walau hanya dengan rasio 1 : 1.000.000.000², maka tidak akan terbentuk bintang yang dapat dihuni:

Pengukuran secara cermat menghasilkan angka peluasan yang sangat mendekati nilai kritis di mana alam semesta akan melepaskan gravitasinya sendiri dan bertambah luas selama-lamanya. Bila diperpelan sedikit, kosmos ini akan jatuh; bila dipercepat sedikit, bahan-bahan kosmos tersebut akan sepenuhnya terpencar. Lantas yang menarik adalah pertanyaan seberapa rumitkah tingkat pertambahan luas 'disetel dengan baik' supaya tiba pada garis pembagi yang tipis di antara dua bencana alam itu. Jika pada waktu I S (pada waktu terbentuk pola pertambahan luas) tingkat ekspansinya berselisih dari nilai sebenarnya sampai lebih dari 10-18 kali, maka ini sudah memadai untuk membatalkan keseimbangan yang rumit itu. Jadi, daya ledak alam semesta ini bersesuaian dengan akurasi gaya gravitasinya yang luar biasa. Ledakan dahsyat ini ternyata bukan ledakan kolot, tetapi ledakan yang besarnya tertata dengan tajam dan sangat indah.

Hukum fisika yang muncul bersamaan dengan teori Ledakan Dahsyat itu tidak berubah selama jangka waktu 15 milyar tahun. Selanjutnya, hukum-hukum ini berlandaskan pada perhitungan yang begitu seksama sehingga selisih satu milimeter pun dari nilai yang berlaku dapat menyebabkan penghancuran struktur dan konfigurasi alam semesta.
Fisikawan terkenal Prof. Stephen Hawking menyatakan dalam bukunya, A Brief History of Time, bahwa alam semesta tersusun berdasarkan pada perhitungan dan keseimbangan yang tersetel dengan lebih baik daripada yang dapat kita rasakan.

Hawking menyatakan dengan mengacu angka ekspansi alam semesta:
Mengapa alam semesta mulai terbentuk dengan tingkat ekspansi yang begitu mendekati kritis yang memisahkan model-model yang berurai berkeping-keping sehingga terus meluas selamanya, sampai-sampai sekarang pun, sepuluh ribu juta tahun berikutnya, masih terus bertambah luas mendekati tingkat kritis? Jika tingkat ekspansi satu detik setelah ledakan dahsyat lebih kecil bahkan mendekati satu per seratus ribu juta, maka alam semesta akan berkeping-keping sebelum mencapai ukurannya yang sekarang ini.

Paul Davies juga memaparkan konsekuensi yang tidak bisa dihindari yang berasal dari keseimbangan dan perhitungan yang sangat cermat dan tepat itu:
Kesan bahwa struktur terkini alam semesta, yang tampaknya begitu sensitif terhadap sedikit perubahan jumlah, telah direncanakan secara cermat itu sulit untuk ditentang. ... Sederetan nilai numerik yang alam tunjukkan melalui konstanta dasarnya masih menjadi bukti yang paling pasti untuk unsur disain kosmik.

Sehubungan dengan fakta itu pula, seorang Profesor Astronomi dari Amerika, George Greenstein, menulis dalam bukunya, The Symbiotic Universe:
Tatkala kami meneliti semua bukti tersebut, muncul pikiran bahwa sebentuk perantara supranatural pasti terlibat.

PENCIPTAAN ZAT


Atom, bagian pembangun zat, menjadi ada setelah terjadinya Ledakan Dahsyat. Atom-atom ini kemudian mengumpul bersama-sama membentuk alam semesta dengan bintang, bumi, dan matahari. Kemudian, atom-atom tersebut membentuk kehidupan di bumi. Dengan berkumpulnya atom-atom, segala yang anda lihat di sekitar anda: tubuh anda, kursi yang anda duduki, buku yang ada di tangan anda, langit yang terlihat melalui jendela, tanah, beton, buah-buahan, tanaman, semua makhluk hidup dan segala yang bisa anda bayangkan itu memasuki kehidupan.

Lantas, terbuat dari apakah atom itu, bagian pembangun segala sesuatu, dan jenis struktur apa yang atom miliki?

Bila kita periksa struktur atom, kita lihat bahwa semua bagiannya mempunyai tata aturan dan disain yang menonjol. Setiap atom mempunyai nukleus yang mengandung protron dan neutron yang jumlahnya tertentu. Di samping itu, ada elektron-elektron yang bergerak mengelilingi nukleus dalam suatu orbit yang tetap dengan kecepatan 1.000 km per detik. Jumlah elektron suatu atom sama dengan jumlah protonnya, karena proton yang bermuatan positif dan elektron yang bermuatan negatif selalu seimbang satu sama lain. Jika salah satu dari jumlah ini berbeda, maka tidak ada atom karena keseimbangan elektromagnetiknya terganggu. Nukleus atau inti atom, protron dan neutron yang ada di dalamnya, dan elektron di sekitarnya selalu bergerak. Elektron-elektron ini berputar mengelilingi inti atom mereka sendiri dan dengan kecepatan tertentu tanpa saling menyimpang. Kecepatannya selalu seimbang dengan yang lainnya dan selalu menjaga kelangsungan hidup atomnya. Tidak pernah terjadi salah-atur, perbedaan, atau pu perubahan.

Sangatlah gamblang bahwa kesatuan yang sangat teratur dan tertentu itu ada setelah peledakan dahsyat yang berlangsung pada yang non-ada. Jika Ledakan Dahsyat itu merupakan ledakan yang kebetulan dan tidak terkontrol, maka mestinya diikuti dengan kejadian acak dan tersebarnya segala yang terbentuk itu dalam suatu kekacaubalauan yang luar biasa dahsyatnya.

Sebenarnya, tatanan yang tak bercacat telah berlaku di setiap tahap sejak awal keberadaannya. Contohnya, alam semesta terbentuk di tempat dan waktu yang berbeda, namun begitu terorganisir sehingga alam semesta seakan-akan dihasilkan dari satu-satunya pabrik dengan kesadaran masing-masing. Mula-mula, elektron mendapati sendiri suatu nukleus dan mulai mengelilinginya. Kemudian, atom-atom menyatu untuk membentuk zat, dan semuanya menghasilkan obyek-obyek yang bermakna, bertujuan, dan masuk-akal. Sesuatu yang tidak wajar, mendua, tidak normal, tidak bermanfaat, dan tidak bertujuan tidak pernah terjadi. Segala sesuatu, dari unit terkecil sampai unsur terbesar, terorganisir dan mempunyai tujuan yang beragam

Semuanya ini merupakan bukti kuat adanya Pencipta, Yang Mahakuasa, dan menunjukkan kenyataan bahwa segala sesuatu itu menjadi ada sesuai dengan kemauan-Nya kapan saja Ia kehendaki. Dalam Al-Qur'an, Allah menunjukkan penciptaan-Nya sehingga:

Dialah Yang menciptakan langit dan bumi dengan sebenarnya; tatkala Ia berfirman, "Jadilah!" maka ia pun jadi. Firman-Nya adalah kebenaran. (Surat al-An'aam, 73)



SETELAH LEDAKAN DASYAT


    Ketika Roger Penrose, seorang fisikawan yang mendalami penelitian tentang asal-usul alam semesta, membuktikan bahwa adanya alam semesta bukan kebetulan belaka, ini menunjukkan bahwa pasti ada tujuannya. Bagi sebagian orang, 'alam semesta itu sudah lama di sana' dan akan tetap di sana. Kita hanya mendapati diri berada tepat di tengah-tengah benda semesta ini. Pandangan ini mungkin tidak dapat membantu kita dalam memahami alam semesta. Menurut pandangan Penrose, ada banyak masalah yang mendalam tentang alam semesta yang di luar jangkauan indera kita saat ini.
Tatanan di dalam struktur atom itu mengatur segenap alam. Dengan atom dan partikelnya yang bergerak dengan aturan tertentu, gunung-gunung tidak tercerai-berai, tanah tidak terurai, langit tidak terbelah dan singkatnya, zat disatukan bersama-sama.


   Pandangan Roger Penrose ini sesungguhnya merupakan bahan pemikiran yang baik. Seperti yang kata-kata ini tunjukkan, banyak orang salah mengira bahwa adanya alam semesta dengan segala keharmonisannya yang sempurna itu ada bukan demi apa-apa dan bahwa mereka hidup di alam semesta ini demi peran yang lagi-lagi tidak bermakna.
Akan tetapi, tidaklah lumrah sama sekali bahwa suatu tatanan yang sempurna dan menakjubkan itu terjadi setelah adanya Ledakan Dahsyat, yang bagi kalangan ilmiah berarti pembentukan alam semesta.
Singkatnya, bila kita periksa sistem hebat ini di alam semesta, kita lihat bahwa adanya alam semesta dan cara kerjanya itu bersandar pada keseimbangan yang sangat cermat dan keteraturan yang, karena terlalu rumit, tidak bisa dijelaskan dengan penyebab-penyebab yang kebetulan. Sebagai bukti, alam semesta sama sekali tidak mungkin terbentuk sendiri atau secara kebetulan setelah terjadinya suatu ledakan dahsyat. Terbentuknya tata aturan sedemikian itu yang mengikuti suatu ledakan seperti Ledakan dahsyat hanya dimungkinkan sebagai hasil dari penciptaan yang supernatural.

Rencana dan tata aturan yang tiada banding itu tentunya membuktikan keberadaan sang Pencipta dengan pengetahuan, kebijakan dan kekuatan yang tidak terbatas, Yang telah menciptakan zat dari sesuatu yang tidak ada dan Yang mengendalikan dan mengaturnya secara berkesinambungan. Sang Pencipta ini ialah Allah, Penguasa langit, bumi dan seisinya. Semua fakta ini juga menunjukkan kita bagaimana filosofi materialisme, yang hanya merupakan suatu dogma abad ke-19, diganti dengan ilmu pengetahuan abad ke-20.
Dengan menguak rencana, disain, dan tata aturan hebat yang lazim ditemui di alam semesta itu,ilmu pengetahuan modern telah membuktikan keberadaan Sang Pencipta Yang telah menciptakan dan mengatur semua mahluk : Allah.

Dengan berpijak pada jumlah manusia yang luar biasa banyaknya selama berabad-abad dan bahkan telah mengaburkan sendiri dengan topeng ilmu pengetahuan, materialisme membuat kesalahan besar dan menolak keberadaan Allah, Yang menciptakan dan mengatur zat dari sesuatu yang tidak ada

Pada suatu hari, materialisme akan dikenang dalam sejarah sebagai keyakinan primitif dan takhayul yang bertentangan dengan akal dan juga ilmu pengetahuan.
Wallahua'lam kawand ....

:)

Konsep Days and Activities Team JAMBORE 2011

Assalamualaikum ,,,
Ditujukan kepada anggota Tim Days and Activities JAMBORE Duta IM3 2011, pengurus dan para pembina,
Ini beberapa konsep yang telah saya buat berdasarkan hasil renungan pribadi dan tambahan saran dr rekan2 tim.
Konsep ini belum final, jadi perlu pembenahan dan perbaikan untuk kesuksesan acra kedepannya.

Konsep acaranya bisa diunduh di SINI :)


Dan refrensi outbondnya bisa dilihat di SINI :)

Filenya dalam bentuk RAR dan udah aku beri kode.
Kalau pengen tw kodenya ntr aku share di goupnya Days and Activities Team.

SEMANGAT ya teman ...

Buat Jambore tahun ini lebih meriah.
Dan sukseskan even pertama yang kita kelola ini ..

"Salam Satu Hati, Satu Jiwa, SELAMANYA"

Jambore Duta IM3 2010


^_^

SPEAKING TEST from MR. RIDHO

Ini sekilas tugas yang ku ambil dari blognya pak Ridho . Semoga bisa bermanfaat buat temen2 semua, anak Tektro '11 khususnya. Semangat ya rek .....
^_^


Hello students, the following  topics for speaking test are intended for the students of :

Faculty of Engineering:


1. D3 Teknik Elektro-A (16-12-2011)
2. Teknik-C (14-12-2011)
3. Teknik-E (14-12-2011)
4. Teknik-F (16-12-2011)
5. Teknik-G (16-12-2011)

Instructions: 

  1. Make a paper with your partners in a group only on the topic that is assigned to you. Remember that when you take the test, do not forget to bring your paper.
  2. The Paper should contain cover, introduction, discussion and references (if it is necessary) (maximum 10 pages).
  3. The Scoring is based on the content, student’s fluency, pronunciation, structure as well as vocabulary. 

Topics:
  1. Describe your country’s education system. What is your attitude toward this system?    Do you think it’s effective?
  2. Describe the process of taking a job in your country. 
  3. Discuss why you would like to visit a particular country. When are you going to visit it and why? 
  4. Discuss why you like a special kind of book, music, sports, or film. 
  5. Describe a historical place in your country. Where is it? What is special about it?   
  6. Why do people play games? 
  7. Why do people collect things? Do you collect anything?
  8. Nowadays many students use personal computer and internet. What are the advantages as well as disadvantages of personal computer and internet? 
  9. Talk about the best present you have ever had in your life. When, why and who gave it to you?
  10. Some people believe that university students should be required to attend classes. Others believe that going to classes should be optional for students. Which point of view do you agree with? Use specific reasons and details to explain your answer.
  11. What are some important qualities of a good supervisor (boss)? Use specific details and examples to explain why these qualities are important.
  12. We all work or will work in our jobs with many different kinds of people. In your opinion, what are some important characteristics of a co-worker (someone you work closely with)? Use reasons and specific examples to explain why these characteristics are important.
  13. In some countries, teenagers have jobs while they are still students. Do you think this is a good idea? Support your opinion by using specific reasons and details.
  14. or other topics from the English module.        

"If You Prepare, You Will not Fear"