“Tuhan tidak akan membiarkan sekecil apapun kebaikan menjadi sia-sia. Berangkatlah dengan penuh keyakinan, berjalanlah dengan penuh keikhlasan dan istiqomah dalam menghadapi cobaan" - (Abdillah Irsyad El Nur)

JEMBER yang selalu ISTIMEWA

:: Kantor Bupati Jember yang terletak di alun-alun ::
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semuanya.

Oke kali ini aku akan bercerita sedikit tentang sebuah daerah yang bernama JEMBER. U know JEMBER ? Where ? Nah Jember sendiri merupakan domisili ku saat ini. Yaa .... singkat cerita aku keterima kuliah disini setelah lulus SMA, tepat nya di Teknik Elektro Universitas Jember

Hmmm pada awal nya sih aku gak sampai kepikiran akan pernah tinggal di salah satu kabupaten yang berada di daerah tapal kuda ini. Kenapa ? ya karena selain jaraknya yang cukup jauh dari rumah ku ( Pamekasan, Madura ) aku juga tidak punya sanak saudara sama sekali disini. Tapi tak masalah lah, aku tetap mensyukuri apa yang telah aku dapat saat ini
:: I <3 JEMBER "www.jemberbanget.com" ::
Kesan pertama ku tentang Jember adalah "NOT BAD". Ya bagi ku Jember itu merupakan sebuah kota yang tidak besar dan tidak kecil, sedengan lah istilahnya. Tapi jangan salah, ketika kamu kamu sudah tinggal di Jember baru kamu akan merasakan banyak hal unik dan keren yang ada di tempat bernama Jember tersebut.

Oke yang pertama dari segi kultur budaya. Entah seperti apa dan bagaimana sejarahnya, walaupun Jember ini berada di pulau Jawa akan tetapi bahasa yang berkembang di kabupaten ini 50 : 50 antara bahasa Jawa dan bahasa Madura. Bahasa Madura disini tidak kalah kuat pengaruhnya mendominasi kultur di Jember. Setelah ku amati nih ya, dari desa bahkan sampai kota pun aku dapat menemukan orang-orang berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Madura, atau istilahnya biasa aku sebut Bahasa yang Jember Bangetttss gitu. Yaaaa ini lah salah satu nya yang membuat aku betah berada di Jember. Yang membuat aku merasa seperti dirumah sendiri ( Madura Maksudnya ). Heee.. Sebagai putra asli kelahiran Madura aku tidak kesulitan untuk memahami bahasa yang berkembang di Jember ini. Dan juga kemampuan bahasa Jawa ku pun tidak lah buruk, karena mengingat kedua ortu ku merupakan orang Jawa. Oiaaaa yang jadi langganan nih, biasa nya aku selalu jadi target teman2 ketika akan belanja ke pasar. Aku selalu dijadikan senjata bagi mereka untuk melakukan tawar menawar saat belanja ke pasar. Ya perlu di ketahui, jgn kaget jika kalian berkunjung ke pasar yang berada di Jember, disana kalian akan menemukan mayoritas pembicaraan nya akan menggunakan bahasa Madura. Nah di saat itulah aku mengeluarkan jurus ku untuk menawar ala orang Madura. Hehehee.. Ya karena kebanyakan teman ku berasal dr tanah Jawa sih.

Masih dengan kultur Jawa Madura nya, Jember berevolusi menjadi sebuah daerah yang menurut ku bisa dikatakan memiliki semacam "Bahasa Planet". Apa maksud dari bahasa planet itu ? Itu sebenarnya adalah sebuah istilah plesetan yang menggambar kan lahirnya sebuah kosa kata baru hasil pencampuran bahasa Jawa dan Madura, yang kadang akan terdengar lucu, aneh, dan sedikit asing di telinga. Tp jgn salah, bahasa itu ternyata terus berkembang subur di jajaran kaula muda Jember. Terkadang dgn bahasa tersebut bisa melambangkan sebuah ungkapan tersendiri dalam sebuah percakapan. Okelah arek Suraboyo bisa bangga dengan "Cak-Cuk" nya, Ex : "tekan ndi kon cuk", dsb. Atau arek Malang dengan bahasa "nyungsep" nya ( dibolak balik maksudnya ), Ex : "Umak kadit narubil ek ngalam?" ( Kamu tidak liburan ke malang ? ). Nah Jember pun juga berani tampil beda, tak mau kalah. Nih contoh beberapa bahasa Jemberan yang sering ku denger ya. Misal : Cek ( Sangat ), Siah ( hallah ), mara ( ayo ), sengak ( awas ), adhek kon ( hayo kamu ), apacapa ( omong doang ), polae ( karena ), palang ( bahaya ) dsb. Nah beberapa diantara kata yg kusebutkan td sebenernya merupakan bahasa Madura yg sejak kecil aku dengar di tempat kelahiran ku sana. Masih banyak lagi kosa kata yang ada, tp kapan2 wes aku lengkapi lagi ya. Nah untuk melestarikan bahasa Jemberan tersebut, salah seorang rekan saya yang bernama Kak Eja mendirikan sebuah sebuah usaha clothing yang dalam desainnya berisi pesan2 menggunakan bahasa Jemberan yang dia beri nama Jember Banget. Berawal dari Blog, @JemberBanget semakin dikenal oleh masyarakat Jember sampai pada akhirnya memiliki gerai sendiri. Maka dari itu kita sebagai pemuda Jember, sudah sepatut nya harus melestarikan budaya tersebut. Karena itu menjadi simbol atau ciri khas bagi Jember kita yang begitu istimewa.

Jember Anti Galau Jumlah Like 11
:: Contoh Percakapan Bahasa Jemberan "www.jemberbanget.com" ::
Next yang kedua yang tak kalah ngeksis nya adalah Warkop alias warung warung kopi Jember. Warung kopi yang dimaksud tersebut sangat banyak bertebaran di sudut2 kota Jember. Mulai dari yang kelas atas, menengah, dan bawah. Yang ku tau sih contohnya ada Warkop Cak Wang, Kopi Miring, Cafe Gubuk, Cafe Kolong, dsb.

:: Kedai Gubug @Kedai__GuBuG ::
:: Cafe Kopi Miring @KopiMiring_JBR ::
:: Kopi Cak Wang @Kopi_Cak_Wang ::
Sebenarnya simple sih, kenapa kok warung kopi di Jember sangat mudah sekali muncul dan berkembang. Nah itu tdk lepas dari kebiasaan para kaula muda buat nongkrong, nangkring, jagongan, atau apalah. Intinya mereka berkumpul bersama rekan2nya , ngopi jadi satu. Yang di dalam nya akan muncul sebuah pembicaraan ringan, seputar kampus, kerjaan, bahkan cewek sekalipun. HOhoho... Gampangan nya ya, coba wes jika kalian dateng ke Lun-Alun ( Alun-Alun maksudnya ) kota Jember. Jangan kaget bila disana kalian akan menemukan banyak sekali "KopLing". What ? KoPling ? iya yang dimaksud disini bukan koplingnya mobil atau sepeda motor, melainkan Kopling yang dimaksud adalah KoPling = Kopi Keliling. Ya dinamakan Kopi Keliling dikarenakan mereka berjualan tdk membutuhkan sebuah lapak atau kios khusus, mereka hanya bermodal sebuah Nampan / Tampan yg diatasnya berjejer gelas2 plastik berisi kopi. Mereka berkeliling menjajakan kopi2 nya kepada anak2 muda yang nongkrong di areal sekitar alun-alun. Dan kerennya nih belakangan ini para penjaja Kopling tersebut ternyata sudah dibekali sebuah seragam khusus. Yaaa walaupun seragam itu merupakan brandingan dr salah satu produsen kopi, g papalah, setidaknya mereka bisa terlihat lebih rapi. hehe... Nah intinya ya, Ngopi di Warung2 kopi di jember merupakan cara yang murah meriah buat refreshing, melepas kepenatan dan menghilangkan boring. Gak harus ke mall atau shoping ke tempat2 lainnya dong. Tidak bisa kita pungkiri Warkop menjadi sebuah magnet kuat yang ada di jember, yang dapat dijadikan sebuah media bertukar pikiran, melakaukan hal positif terhadap sesama. Jadi bagi kalian yang kebetulan berkunjung ke Jember, patut di coba deh pokoknya guys.

Dan finally yang terakhir, yang membuat ku sangat kagum terhadap aktifitas yang ada di Jember ini adalah terletak pada komunitas-komunitas yang ada. Komunitas yang dimaksud adalah sebuah kelompok yang terdiri dari orang2 hebat menurut ku, dimana dgn kesederhanaan dan masa yang mereka miliki, mereka bisa melakukan sesuatu yang wah dan positif. Mayoritas yang dilakukan adalah kegiatan2 sosial. Tak peduli dimana dan dgn apapun namanya, yang jelas komunitas-komunitas di Jember ini semacam memiliki ikatan tersendiri dimana mereka membangun sebuah network yang tiada batas. Mengapa aku katakan tak terbatas, dikarenakan masa yg mereka miliki itu seakan tdk pernah punah. Anggota mereka semakin bertambah seiring masuknya orang-orang baru ke Jember. Bisa dari mahasiswa sampai profesional yang sudah bekerja. Mereka tak butuh modal besar untuk mewujudkan sebuah gerakan dan perubahan. Asal kalian tau ya, dengan mengandalkan kicauan di twitter saja, mrk sudah bisa menghimpun dana dan masa dr para follower nya untuk melakukan kegiatan sosial. Aku pikir kaula muda yang bergerak di komunitas ini merupakan pemuda2 yang kreatif. Cara yg mereka lakukan terkadang membuat aku terperangah kagum. Contoh nih ya seperti yg dilakukan salah satu komunitas @GrebegSedekah namanya. Mereka mengajak beberapa komunitas sosial Jember lainnya melalui twitter untuk menghimpun dana 1 follower 1 thousand ( Tiap 1 Follower mendonasikan Rp 1.000 ). Bayangkan jika follower mereka 1000 saja sudah mendapatkan hasil Rp 1.000.000. Itu blm dr komunitas lainnya seperti @JemberCoret contohnya yang memiliki sekitar 25 ribu follower, bs dibayangkan berapa besarnya dana yang terhimpun. Dan biasanya mereka juga tak pernah lepas dari partner setia nya yaitu owner2 warkop yang ada sebagai tempat dmn banyak orang berkumpul disana. Jember juga memiliki komunitas yang bernama komunitas Save Gumuk. Komunitas tersebut terbentuk dari sebuah rumor penyelamatan gumuk2 di Jember yang saat ini mulai terancam keberadaannya. Ya kalian taulah Jember juga dikenal dengan sebutan kota seribu gumuk, karena Jember merupakan satu2nya kota di Indonesia yang memiliki sekitar 1.666 bukit gumuk yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Jember dan menjadi yang terbanyak di dunia. Nah itu hanya segelintir contoh kegiatan yg pernah dilakukan mereka, jika djabarkan akan banyak sekali contoh yg bisa kita dapat. Nah sebab itulah aku jadi memiliki hobby baru nih. Yaitu hobby mengikuti komunitas2 itu. Cukup banyak yang aku ikuti menjadi volunteer ( sebutan bagi aktivis yang bergerak dalam komunitas sosial tsb ) dalam berbagai komunitas, sebut saja seperti : Save Street Child Jember, Akademi Berbagi Jember, Sekolah Bermain, dsb. Terakhir kemaren bru di adakan Volunteer Camp, yaitu sebuah acara yang mempertemukan seluruh volunteer yang dilaksanakan di Warkop Cak Wang. 
:: Kegiatan Volunteer Camp Jember ::
Nah itu semua merupakan sebuah upaya yg dilakukan untuk kemajuan Jember. Nah dari komunitas itu aku bisa kenal dengan2 orang2 baru. Orang2 yang menurut ku hebat. Orang2 biasa yg tdk di singgasana jabatan, namun dapat melakukan sebuah pergerakan dan perubahan. Modal ikhlas, tulus, dan komitmen tinggi semua bisa terlaksana bersama mereka. Mengajarkan kemandirian dan hidup optimis dengan kesederhanaan yang kita miliki. Dengan asas berbagi dan semangat di setiap hari. Tak ada yang lebih indah ketika kita memberi dan berbagi. Berbagi pengalaman, kasih sayang, dan berbagi kebahagiaan. :)

Gimana udah punya sedikit pandangan tentang Jember ?
Jika penasaran segeralah datang ke Jember. Banyak hal dan pengalaman yang bisa kamu dapatkan selama di Jember. Jember juga memiliki wisata alam yang tak kalah keren dan masih asri ( Pantai Papuma, Watu Ulo, Air Terjun Tancak, Puncak Rembangan, dsb ). 
:: Pemandangan Kota Jember dr Puncak Rembangan ::
:: Pesona Deretan Pasir Putih Pantai Tanjung Papuma ::
:: Jajaran Batu Watu Ulo ::
:: Latar Belakang Deburan Air Terjun Tancak ::
Dan juga ada juga moment yang namanya Bulan Berkunjung Jember, yg di dalamnya terdapat banyak sekali acara yang digelar selama sebulan di Jember, terutama JFC nya. Tinggal pilih saja mana yang kamu suka. Dan temukan pengalaman menarikmu disini, ya di JEMBER tentunya. Jika kalian masih awam dgn tempat ini, aku pun bersedia menjadi tour guide kalian guys, GRATIS ! Mungkin dgn cara ini aku bisa ikut membantu untuk lebih memperkenalkan Jember ke masyarakat luas, dan dunia tentunya. :D

Sekian ..
Sedikit ini yang bisa aku lakukan untuk Jember.
Semoga kedepannya Jember semakin istimewa.
Amin. 
^_^

#JemberIstimewa

13 komentar:

Riski mengatakan...

JEMBER Istimewa cak :)

Admin mengatakan...

Alhamdulillah, Jember selalu memiliki kesan istimewa tersendiri bagi saya cak. :)

RZ Hakim mengatakan...

Saya kesulitan membacanya :) Warna tulisan dan latar belakang tidak jauh berbeda. Namun begitu, selamat memeluk kota Jember. Sebenarnya jika dihitung dari luas teritorialnya, Jember sangat luas. Tapi saya sendiri lebih senang menyebutnya kota kecil berhati luas, hehe..

Kalau di Pamekasan, wilayah yang saya sukai adalah Pakong. Dataran tinggi yang indah..

Admin mengatakan...

He, maaf ya mas bro kalo jadin kesulitan buat mbacanya, maklum tanpa konsep itu nulisnya langsung ketik apa yg ad di pikiran. Curhat lah istilahnya. :p

Wah sampean tau daerah Pakong juga ta ? dulu waktu saya masih kanak2 suka maen ksana, naek turun gunung cari jambu. Trs maen di sumber air di salah satu desa dsna. :)

Ya tepat sekali, JEMBER, kota kecil berhati luas.

Semoga juga akan slalu diisi oleh2 orang-orang yang berhati "luas", luas dalam berbagi dan memberi.

:)

Maulidia Barikah mengatakan...

i love jember banget ddeh

yusuf mengatakan...

Aku asli Jember, tp sudah 10 th bermukim di Jakarta. Saat pertama di Jakarta, aku baru mengetahui bahwa kata "jember" dlm bahasa jakarta artinya adalah becek. Aku pun menjelaskan bahwa kata "jember" artinya luas atau lapang. Konon kata itulah yg pertama diucapkan oleh pendiri kota Jember dahulu saat menemukan daerah yg luas dan lapang, yg selanjutnya dinamakan Jember.
Jember selalu ada di hati. Percaya atau tidak, meski sudah 10 th bermukim dan menjadi warga DKI Jakarta, tp aku masih merasa bahwa aku ke Jakarta untuk berkunjung. Aku masih tetap merasa bahwa rumahku adalah Jember......

Admin mengatakan...

Memang pemaknaan kata Jember sendiri banyak versinya mas, tergantung dari bahasanya juga. Tp yang jelas telah banyak kenangan indah yang kita tinggalkan disana. Sehingga membuatnya pantas untuk dirindukan. Monggo kembali ke kampung halaman mas. :)

shigeta rahadi mengatakan...

Selamat Pagi Mas Abdillah. aku tertarik sama tulisan yang Mas posting :). kebetulan aku baru menetap di Jember selama 1 Bulan dan ternyata banyak hal menarik yang ada disini ya Mas hehe. kalo aku mau ikut komunitas yang mas ikuti kemana aku harus mendapatkan info, maklum networking aku disini belum banyak hehe. makasih Mas Abdillah. sukses terus :)

Admin mengatakan...

Sorry slow respon mbak. Lg sibuk banyak kerjaan soalnya. :)

Alhamdulillah, perasaan yg sama spt yg sy rasakan saat pertama kali sampai di Jember dlu. Silahkan langsung japri secara pribadi melalui akun twitter atau FB saya. Nti saya kasi penjelasan lbh lanjut mengenai mekanismenya. Gampang kok, gak sulit. :)

Unknown mengatakan...

cafe gubuk dmn y mz?....aq pengen tau cafe katakopi juga bisa diliput g?.kdang ngerasa kangen kalo pas lagi di sby

Admin mengatakan...

Cafe gubuk itu letaknya di jalan rotawu, belakangnya hotel royal karimata.
Iya kpn2 klo longgar sy coba tulis buat kata kopi juga ya. :)

Anonim mengatakan...

Bulan mei saya mutasi di jember nih hmmm moga pnya tmen baru dan mengerti bahasa jember, maklum wong kulonan tulen saya heee,,

Admin mengatakan...

Amin... InsyaAllah akan banyak dpt temen baru kalo sampean mau aktif kumpul ke komunitas2 yang ada di jember mas.

Posting Komentar